Sekuntum bunga
Yang sangat dijaga
tuannya
Bunga itu sangat diperhatikan
Di urus seperti seorang
hamba terhadap tuannya
Terbalik
Siapa sangka yang di
anggap bawahan
Ternyata merupakan
tuan
Suatu waktu salah
satu kelopak bunga itu layu
tuannya menangis sekencang-kencangnya
menghantamkan
tubuhnya ketembok
Dia berteriak kencang
kenapa
apa salahku
kenapa kelopak itu
layu
padahal dia kujaga
sepenuh hati
dia terus menghantamkan
tubuhnya
hingga ia mati
dan terlupa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar